PROSES2(R,A,V) output(V)
6.4. Sub Routin
Suatu program komputer biasanya merupakan suatu sistem besar yang terdiri dari sub sistem - sub sistem yang mempunyai tugas sendiri-sendiri, saling bekerja sama dan berinteraksi untuk menyelesaikan suatu permasalahan. Dengan adanya pembagian tugas oleh sub sistem – sub sistem ini maka suatu permasalahan dapat diselesaikan dengan lebih cepat dan kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi selama proses penyelesaian masalah dapat dideteksi dan diketahui sedini mungkin, termasuk di sub sistem mana kesalahannya terjadi. Program komputer (terutama yang komplek) juga sebaiknya “dipecah-pecah” menjadi program- program kecil. Program-program kecil tersebut disebut dengan sub rutin. Sub rutin dibagi menjadi dua macam, yaitu sub rutin yang mengembalikan nilai dan sub rutin yang tidak mengembalikan nilai. Dalam Pascal kedua sub rutin yang mengembalikan nilai disebut dengan function, sedangkan yang tidak mengembalikan nilai disebut dengan procedure. Tetapi untuk C++ dan Java, kedua sub rutin tersebut dijadikan satu tetapi dapat diatur untuk dapat mengembalikan nilai maupun tidak mengembalikan nilai. Untuk C++, sub rutin tersebut ada dalam suatu function, sedangkan pada Java, sub rutin berbentuk suatu method yang disebut dengan function method. Gambar 6.1.SubRutin
intmain(){ ……. fungsi_1(); ……. fungsi_2(); ……. return0; } intfungsi_1(){ ……. return0; } intfungsi_2(){ ……. return0; }
Baik C++ maupun Java terdapat dua macam fungsi, yaitu user-defined function dan built-in function. User- defined function merupakan fungsi yang didefinisikan sendiri atau dibuat sendiri oleh pemrogram. Sedangkan built-in function adalah fungsi yang sudah ada atau sudah disediakan oleh kompiler dan siap digunakan oleh pemrogram.
6.5. Sub Rutin dalam Bahasa Pemrograman
Bentuk umum sub rutin (function) pada C++ dan Java sangat mirip. Untuk function yang mengembalikan nilai, setiap function harus didahului oleh tipe data yang sesuai dengan jenis data yang akan dikembalikan, kecuali tipe data array. Setiap function juga mempunyai daftar parameter dimana setiap parameter dipisahkan dengan tanda koma (,). Parameter-parameter ini digunakan untuk menerima data (nilai) dari program yang memanggilnya. Kita dapat mendeklarasikan banyak parameter atau tidak sama sekali. Untuk fungsi yang tidak mempunyai parameter merupakan fungsi yang nilainya tetap (tidak berubah). Sedangkan fungsi yang mempunyai parameter nilai fungsinya dinamis (dapat berubah-ubah). Parameter-parameter ini merupakan variabel-variabel yang harus dideklarasikan sendiri-sendiri meskipun tipe datanya sama. Bentuk umum dari function yang mengembalikan nilai adalah sebagai berikut
tipe_datanama_fungsi(daftar_parameter) { isidarifungsi return<ekspresi> }
Perhatikan contoh progam function yang benar
intcontoh(inta,intb){ …….. return(c); }
Sedangkan program yang menggunakan function salah adalah sebagai berikut:
intcontoh(inta,b){ …….. return(c); }
Setiap function mempunyai kode-kode program sendiri-sendiri karena tugas yang harus diselesaikan oleh setiap function juga
Next read ON halaman 5.