Selanjutnya coba kita memeriksa pernyataan-pernyataan yang berisi ekspresi relasi sedikit lebih dekat:
nilaiBetul=x<y; nilaiSalah=y==x;
pernyataan-pernyataan tersebut tampaknya aneh karena menempatkan nilai perbandingan ke dalam sebuah variabel. Pada pernyataan pertama, variabel trueValue dengn diberi hasil x <y. Ketika x kurang dari y, ungkapan itu benar, dan variabel trueValue memberikan nilai 1. Sedangkan pada pernyataan yang kedua ungkapan y == x adalah salah, sehingga variabel falseValue akan keluar nilai 0. Perhatikan bahwa dalam kedua kasus operasi relasional dilaksanakan sebelum tugas operasi dilakukan. Selain itu tanda kurung dapat digunakan untuk mengubah urutan operasi, hal ini selalu terjadi karena adanya operator relasional tingkatannya relatif lebih tinggi dan harus didahulukan dalam operasinya daripada operator yang tingkatnya lebih rendah. Demikian juga, ada operator aritmatika yang harus lebih diutamakan daripada operator relasional. Seperti dalam pernyataan berikut ini:
NilaiSalah=x<y–8;
Dari peryataan diatas misalnya, yang pertama Y - 8 akan dievaluasi terlebih dahulu untuk menghasilkan nilai 2. Kemudian X yang bernilai 5 akan dibandingkan dengan 2. Jika nilai 5 kurang dari 2, nilai nol akan masukan ke falseValue. Tabel dibawah menunjukkan contoh lainnya termasuk pernyataan yang relatif biasa
Tabel 5.3. Pernyataan ekpresi relasional
PERNYATAAN//KELUARAN
z=x<yzsamadengan0karenaxtidakkurangdaripaday cout<<(x>y);Tampilkan1karenaxlebihbesardaripaday. z=x>=y;zsamadengan1karenaxlebihbesarsamadengany. cout<<(x<=y);Tampilkan0karenaxtidakkurangsamadengany z=y!=x;zsamadengan1karenaytidaksamadenganx cout<<(x==y+3);
Tampilkan1karenaxsamadengany+3 Operator relasional juga memiliki urutan yang mempunyai prioritas diantara mereka sendiri. Kedua operator dalam tes kesamaan atau tidak sama (== dan ! =) mempunyai tingkat kesamaan yang sama antara satu sama lain. Empat penghubung operator lainnya, ada yang mempunyai prioritas tinggi atau rendah antara satu sama lain. Keempat operator relasional seperti dalam. Tabel dibawah menunjukkan diutamakan yang berhubungan operator.
Tabel 5.4. Prioritas operator relasional (dari tertinggi ke rendah) ==!= >>=<<= Berikut ini adalah sebuah contoh bagaimana operator diterapkan.
Jika a = 9, b = 24, dan c = 0, pernyataan berikut ini akan menyebabkan a bernilai 1 akan ditampilkan. cout<<(c==a>b); Karena adanya nilai yang relatif diutamakan dari operator dalam berekspresi ini, a > b akan dievaluasi terlebih dahulu. Ketika 9 tidak lebih besar dari 24, maka hal tersebut akan mengevaluasi salah atau 0. Kemudian ketika C == 0 maka akan dihasilkan. Ketika c tidak sama dengan 0, hal tersebut akan menghasilkan nilai betul, atau 1. Sehingga nilai 1 akan dimasukkan ke dalam output stream dan ditampilkan.
Next read ON statement kendali halaman 4.